Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Desaku Purwakarta
Rp. 0
Keranjang masih kosong.

Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Artikel Terpopuler

Kolaborasi Misa-ku dan Webdesaku membangun Sirnamanah Bersinar

Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini kita berada di era digital dimana semua sektor dalam kehidupan beralih menuju sistem digital dengan menggunakan teknologi yang kian berkembang. Hal ini tidak terkecuali pada sektor penyelenggaraan pemerintahan yang mulai menerapkan e-government atau juga dikenal dengan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Hal inilah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui webdesaku. Webdesaku sendiri merupan website resmi desa yang menggabungkan konsep e-commerce dan layanan pemerintahan desa lainnya serta memberikan transparansi pelayanan publiik mengenai aktivitas desa. Adanya webdesaku ini diharapkan menjadi media untuk mewujudkan desa digital karena pada dasarnya desa memegang peranan penting dalam memastikan majunya suatu pemerintahan dalam negara. Sehubung dengan hal tersebut, Praja IPDN di Desa Sirnamanah melalui kegiatan Bakti Karya Praja membantu mengoptimalkan implementasi dari webdesaku di Desa Sirnamanah. Salah satu wujud nyata untuk mewujudkannya yakni melalui inovasi Misa-ku atau melek digital melalui webdesaku. Inovasi misa-ku ini sendiri diperkenalkan secara luas kepada masyarakat yang ada di Desa Sirnamanah melalui kegiatan sosialisasi perkenalan Misa-ku dan pengenalan program pengabdian kepada masyarakat oleh 3 dosen IPDN yakni Ibu Nur Handayani, Ibu Helwani dan Ibu Lina Marlina. Dalam giat sosialisasi tersebut, Praja IPDN yang dalam hal ini diwakilkan oleh Praja Utama, Bangkit, menjabarkan inti dari inovasi Misa-ku yang mana mencakup 3 program yakni pelatihan promosi dan peluncuran UMKM melalui webdesaku, pembentukan komunitas dharma wisata serta pasar kreatif Desa Sirnamanah. Acara sosialisasi itu sendiri dihadari oleh Bapak Camat Kecamatan Darangdan, Kepala Desa Sirnamanah serta perangkat desa dan perwakilan warga pelaku UMKM.  Dalam giat sosialisasi tersebut juga dipaparkan mengenai webdesaku secara lebih spesifik dalam konteks e-commerce. Masyarakat diperkenalkan lebih lanjut mengenai webddesaku dan mendapatkan tutorial mengenai cara penggunaan dari webdesaku ini. Masyarakat yang berkesempatan hadir pada sosialisasi ini sangat berharap melalui webdesaku dapat meningkatkan jumlah konsumen mengingat jangkauan pemasaran yang dicakup menjadi lebih berkembang. Dalam kesempatan ini juga Praja IPDN melakukan dokumentasi terhadap hasil olahan yang telah dibawa oleh masyakat pelaku UMKM untuk kemudian diolah dan diunggah ke webdesaku. Masyarakat Desa Sirnamanah sangat antusias dengan hadirnya webdesaku ini terutama untuk bagian e-commerce yang nantinya akan dikelola oleh perangkat Desa Sirnamanah. Oleh sebab itu, untuk dapat mewujudkan webdesaku yang optimal diperlukan peran aktif dari perangkat desa serta semua pelaku UMKM  dan masyarakat desa pada umumnya sehingga webdesaku khususnya Desa Sirnamanah dapat menjadi media dalam mewujudkan digitalisasi penyelenggaraan pemerintahan desa sebagaimana slogan Praja IPDN yakni “Desa Cerdas Sirnamanah Bersinar.” Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini kita berada di era digital dimana semua sektor dalam kehidupan beralih menuju sistem digital dengan menggunakan teknologi yang kian berkembang. Hal ini tidak terkecuali pada sektor penyelenggaraan pemerintahan yang mulai menerapkan e-government atau juga dikenal dengan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Hal inilah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui webdesaku. Webdesaku sendiri merupan website resmi desa yang menggabungkan konsep e-commerce dan layanan pemerintahan desa lainnya serta memberikan transparansi pelayanan publiik mengenai aktivitas desa. Adanya webdesaku ini diharapkan menjadi media untuk mewujudkan desa digital karena pada dasarnya desa memegang peranan penting dalam memastikan majunya suatu pemerintahan dalam negara. Sehubung dengan hal tersebut, Praja IPDN di Desa Sirnamanah melalui kegiatan Bakti Karya Praja membantu mengoptimalkan implementasi dari webdesaku di Desa Sirnamanah. Salah satu wujud nyata untuk mewujudkannya yakni melalui inovasi Misa-ku atau melek digital melalui webdesaku. Inovasi misa-ku ini sendiri diperkenalkan secara luas kepada masyarakat yang ada di Desa Sirnamanah melalui kegiatan sosialisasi perkenalan Misa-ku dan pengenalan program pengabdian kepada masyarakat oleh 3 dosen IPDN yakni Ibu Nur Handayani, Ibu Helwani dan Ibu Lina Marlina. Dalam giat sosialisasi tersebut, Praja IPDN yang dalam hal ini diwakilkan oleh Praja Utama, Bangkit, menjabarkan inti dari inovasi Misa-ku yang mana mencakup 3 program yakni pelatihan promosi dan peluncuran UMKM melalui webdesaku, pembentukan komunitas dharma wisata serta pasar kreatif Desa Sirnamanah. Acara sosialisasi itu sendiri dihadari oleh Bapak Camat Kecamatan Darangdan, Kepala Desa Sirnamanah serta perangkat desa dan perwakilan warga pelaku UMKM.  Dalam giat sosialisasi tersebut juga dipaparkan mengenai webdesaku secara lebih spesifik dalam konteks e-commerce. Masyarakat diperkenalkan lebih lanjut mengenai webddesaku dan mendapatkan tutorial mengenai cara penggunaan dari webdesaku ini. masyarakat yang berkesempatan hadir pada sosialisasi ini sangat berharap melalui webdesaku dapat meningkatkan jumlah konsumen mengingat jangkauan pemasaran yang dicakup menjadi lebih berkembang. Dalam kesempatan ini juga Praja IPDN melakukan dokumentasi terhadap hasil olahan yang telah dibawa oleh masyakat pelaku UMKM untuk kemudian diolah dan diunggah ke webdesaku. Masyarakat Desa Sirnamanah sangat antusias dengan hadirnya webdesaku ini terutama untuk bagian e-commerce yang nantinya akan dikelola oleh perangkat Desa Sirnamanah. Oleh sebab itu, untuk dapat mewujudkan webdesaku yang optimal diperlukan peran aktif dari perangkat desa serta semua pelaku UMKM  dan masyarakat desa pada umumnya sehingga webdesaku khususnya Desa Sirnamanah dapat menjadi media dalam mewujudkan digitalisasi penyelenggaraan pemerintahan desa sebagaimana slogan Praja IPDN yakni “Desa Cerdas Sirnamanah Bersinar.”

Menilik Suasana 'Khidmat' Apel Perdana Praja IPDN di Kecamatan Darangdan

Desa Sirnamanah- Suasana khidmat berlangsung selama pelaksanaan apel perdana di Kecamatan Darangdan. Apel pagi ini dipimpin oleh Bapak Sekretaris Kecamatan Darangdan dan dihadiri oleh perangkat Kecamatan Darangdan, para sekretaris desa dan Praja IPDN. Selama pelaksanaan apel pagi tersebut, Bapak Sekretaris Kecamatan Darangdan menyampaikan sambutannya sekali lagi kepada Praja IPDN dan membahas mengenai tugas apa saja yang harus segera diselesaikan. Beberapa poin yang menjadi perhatian khusus dalam apel tersebut meliputi laporan kerja pemerintah desa yang harus segera diselesaikan mengingat akan ada agenda penyusunan RKPDes dalam waktu dekat. Selain itu, disampaikan juga kepada perangkat kecamatan untuk bersinergi dalam pelaksanaan tugas dengan semua perangkat desa terkait. Hal yang tak kalah penting juga disampaikan oleh Bapak Sekretaris Kecamatan Darangdan ialah terkait dengan pembagian bantuan sosial baik BLT, BPNT dan bantuan lainnya yang harus tepat sasaran dan dilaksanakan dengan baik. Dalam kesempatan apel pagi tersebut juga disampaikan kepada semua peserta apel bahwa Kecamatan Darangdan akan kedatangan tamu dari IPDN yakni rombongan dosen yang akan melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini sendiri akan berlangsung dari tanggal 11-15 September 2023 di 4 desa yakni Desa Darangdan, Desa Sirnamanah, Desa Sawit dan Desa Sadarkarya. Pemerintah Kecamatan Darangdan berharap adanya kegiatan ini dapat membantu desa-desa yang ada di Kecamatan Darangdan untuk lebih berkembang. Selain itu juga disampaikan kepada semua Praja IPDN yang tengah melaksanakan kegiatan Bakti Karya Praja untuk tetap bersemangat dan menunjukkan kerja yang terbaik terutama dalam membantu desa di Kecamatan Darangdan menjadi desa yang melek digital melalui pengembangan webdesaku sebagai aplikasi resmi dari Pemerintah Kabupaten Purwakarta.

Resmi! Desa Sirnamanah menjadi Salah Satu Desa Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) IPDN

Kecamatan Darangdan- Pada Selasa, 12 September 2023, Kecamatan Darangdan mendapatkan kesempatan untuk menyambut para Dosen IPDN dalam kegiatan pembukaan PKM atau Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Manajemen Pemerintahan Tahun 2023. Dalam kesempatan tersebut hadir Bapak Sekretaris Kecamatan, Bapak Kapolsek Darangdan, Bapak Danramil, para sekretaris desa dan beberapa kepala desa serta Praja IPDN yang sebelumnya sudah disambut pada selasa minggu lalu untuk melaksanakan kegiatan Bakti Karya Praja (BKP). Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini merupakan bentuk implementasi dari Tri Darma Perguruan tinggi dimana menjadi kewajiban bagi para dosen. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini sendiri diikuti oleh 12 dosen dibantu dengan 12 Praja dimana ada 4 desa yang menjadi lokus penelitiannya. Keempat desa tersebut adalah Desa Darangdan, Desa Sirnamanah, Desa Sadarkarya dan Desa Sawit. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan permasalahan yang ada di setiap desa yang menjadi lokus penelitian dapat teratasi karena pada dasarnya setiap desa tentu memiliki potensi serta permasalahannya masing-masing. Dalam kesempatan ini juga, para dosen yang menjadi peserta pengabdian kepada masyarakat memaparkan permasalahan yang akan diangkat dari desa masing-masing.  Adanya kegiatan ini tentu disambut dengan antusias oleh pemerintah Kecamatan Darangdan sebagaimana disampaikan oleh Bapak Sekretaris Kecamatan dalam giat pembukaan tersebut. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu media dalam mewujudkan desa yang lebih maju karena pengabdian masyarakat ini mempunyai tujuan salah satunya untuk membantu penyelesaian terhadap masalah yang ada di desa. Kegiatan ini sendiri berlangsung dari tanggal 11 September 2023 sebagai pembuka dan akan resmi ditutup pada 15 September 2023.    

Yuk, kenalan dengan 'Kembar 3' dari Desa Sirnamanah!

Desa Sirnamanah- Ketika kalian berkunjung ke Desa Sirnamanah maka kalian akan berjumpa dengan 'Kembar 3' primadona Desa Sirnamanah. Eitsss, tapi untuk yang kali ini bukan kembar 3 bersaudara seperti yang kita pikirkan, yaa. Perkenalkan rengginang, renggini dan bebangi, 'Kembar 3' ini merupakan primadona dari Desa Sirnamanah. Dilihat dari sisi penampilan ketiganya memiliki kemiripan namun dari sisi bahan utama yang digunakan berbeda tapi untuk rasa tentu sudah lama jadi primadona. Untuk rengginang sendiri terbuat dari ketan, renggini terbuat dari tepung aci sementara bebangi terbuat dari bubuk kerupuk Melalui kegiatan Bhakti Karya Praja (BKP), Praja IPDN mendapatkan kesempatan untuk melihat secara langsung bagaimana proses produksi dari 'Kembar 3' ini. Dari hasil kunjungan secara langsung tersebut dapat diketahui bahwa proses produksi dari 'Kembar 3' ini dilakukan menggunakan alat-alat yang sederhana. Rengginang, renggini dan bebangi yang diproduksi ini akan dipasarkan ke daerah sekitar Kecamatan Darangdan terutama pasar-pasar tradisional. Untuk produksi dari 'Kembar 3' ini sendiri dalam seminggu biasanya dilakukan sebanyak 3 sampai 4 kali tergantung pada permintaan konsumen. Untuk kalian yang akan berkunjung ke daerah Kecamatan Darangdan terutama Desa Sirnamanah jangan lupa 'kenalan' dengan 'Kembar 3' ini, ya!

7 PRAJA IPDN BERSAMA PERANGKAT DESA SIRNAMANAH ULURKAN TANGAN MELALUI BLT KEPADA 48 KPM!!!

Hari Jumat, 8 September 2023 pukul 13.00 WIB bertepat di Kantor Desa Sirnamanah 7 Praja IPDN bersama perangkat desa mengulurukan tangan untuk membantu sesama melalui Program BLT. Adapun Program BLT ini berasal dari Dana Desa per tiga bulan sebesar 900 ribu rupiah untuk 48 penerima bantuan. Besar harapan dari perangkat Desa Sirnamanah kepada masyarakat penerima bantuan agar berapapun bantuan yang cair dan diterima dapat memberikan manfaat bagi kemanusiaan.